Dana Desa (DD) merupakan salah satu sumber dana yang ada pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), prioritas penggunaan DD pada APBDes Desa Kliwonan sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 104 Tahun 2021 tentang Rincian APBN Tahun Anggaran 2022 yaitu :
1. BLT DD sebesar 40%
2. Ketahanan Pangan sebesar 20%
3. Penanggulanan Covid-19 sebesar 8%
4. Program prioritas lainnya.
Desa Kliwonan mendapatkan Dana Alokasi Kinerja yang sekalian dimasukan dalam Dana Desa dengn jumlah dana yang diterima sebesar Rp 881.527.000,00. Penyaluran DD melalui 3 tahap yaitu dengan prosentase 40:40:20. Untuk DD tahap I telah disalurkan ke Rekening Kas Desa (RKD) Kliwonan pada bulan Maret 2022 sebesar Rp 211.566.480, 00 diluar BLT DD. Alokasi untuk DD tahap I telah dipergunakan sesuai rencana anggaran kas yaitu Pemutakhiran data kemiskinan, Sistem Informasi Desa (SID), Posbindu, Pemeliharaan Jalan Desa, Pembangunan Jalan Usaha Tani (RW 1), Internet Desa.
Dalam rangka untuk tertib administrasi dan tertib pertanggungjawaban, Kecamatan Banyuurip mengadakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Dana Desa ke semua desa di wilayah Kecamatan Banyuurip. Pada Senin, 4 Juli 2022 Desa Kliwonan mendapatkan jadwal untuk Monev DD yang diampu oleh Tim III diketuai oleh Bp. Edi Sumanto, S.Sos (Plt. Sekcam Banyuurip) beranggotakan Safridha Oktavia dan Arbain Yusuf serta didampingi oleh Pendamping Lokal Desa (PLD) Miftahur Miftah dan Nur Cahyanto.
Kegiatan Monev antara lain yaitu pengisian form penggunaan DD tahap I, pengecekan berkas pertanggungjawaban dan cek lokasi pembangunan kegiatan fisik sesuai dengan analisis. Untuk kegiatan pembangunan fisik, sedikit mengalami kemunduran dari jadwal yang ada pada rencana anggaran kas dikarenakan masa panen dan masa tanam. Untuk kegiatan pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) dengan panjang 317 m masih dalam proses pengerjaan akan tetapi pada saat Monev atau pengecekan lapangan sudah sesuai dengan analisis. Diharapkan dengan terbangunnya JUT ini bisa membantu warga Desa Kliwonan pada umumnya dan warga RW 1 pada khususnya dalam proses transportasi menuju lokasi sawah dan juga saat pengangkutan hasil panen.